PENERAPAN PALIATIF CARE PASIEN CHRONIC KIDNEY DISEASE (CKD) TERHADAP KUALITAS HIDUP PASIEN YANG MENJALANI TERAPI HEMODIALISA DI RUANG HEMODIALISA RUMAH SAKIT UMUM ROYAL PRIMA MEDAN TAHUN 2024
Main Article Content
Abstract
CKD adalah salah satu penyakit yang menjadi masalah besar di dunia karena penyakit CKD dapat menyebabkan kerja fungsi ginjal. Pasien PGK membutuhkan terapi untuk mempertahankan kulitas hidup pasien. Salah satu terapi yang direkomendasikan yaitu hemodialisis (HD). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan paliatif care pasien Chronic Kidney Disease (CKD) terhadap kualitas hidup pasien yang menjalani terapi hemodialisa di Ruang Hemodialisa Rumah Sakit Umum Royal Prima Medan Tahun 2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah Quasi Eksperimen. Pendekatan yang dipilih adalah one group pretest-postest, Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien gagal ginjal kronik yang menjalani terapi hemodialisa di Ruang Hemodialisa Rumah Sakit Umum Royal Prima Medan sebanyak 55 orang. dengan teknik total sampling. Analisa data secara univariat dan bivariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata skor kualitas hidup pasien gagal ginjal kronik sebelum penerapan paliatif care adalah 60,3 dengan standar deviasi 11,034 dan confidence interval (46-91).Sesudah penerapan paliatif care rata-rata kualitas hidup meningkat menjadi 63,8 dengan standar deviasi 11,251 dan confidence interval (49-99). Ada pengaruh penerapan paliatif care pasien chronic kidney disease (CKD) terhadap kualitas hidup pasien yang menjalani terapi hemodialisa dengan p-value 0,001 (p<0,05). Kesimpulan penelitian ini adalah ada pengaruh penerapan paliatif care pasien Chronic Kidney Disease (CKD) terhadap kualitas hidup pasien yang menjalani terapi hemodialisa di Ruang Hemodialisa Rumah Sakit Umum Royal Prima Medan.
Downloads
Article Details
References
Akalili, H., Andhini, D., dan Ningsih, N. (2020). Gambaran Dukungan Keluarga Terhadap Perawatan Paliatif Pada Pasienyang Menjalani Hemodialisis di RSMH Palembang. Jurnal Kesehatan Saelmakers PERDANA, 3(2), 327-333.
Hastono. (2018). Analisa Data Penelitian. Jakarta: FKM UI.
Kemenkes RI. (2022). Profil Kesehatan Republik Indonesia Tahun 2022. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Marianna, S., dan Astutik, S. (2019). Hubungan Dampak Terapi Hemodialisa Terhadap Kualitas Hidup Pasien Dengan Gagal Ginjal. Indonesian Journal of Nursing Sciences and Practice, 1(2), 41–52.
Mukaromudin, M., Mulyadi, E., & Novhriyanti, D. (2024). Hubungan Dukungan Keluarga dan Peran Perawat Dengan Kepatuhan Pasien Gagal Ginjal Kronik (GGK) Dalam Menjalani Terapi Hemodialisa di Ruang Hemodialisa RSUD Jampangkulon. Journal of Public Health Innovation, 4(02), 333–340.
Munthe, L dkk. (2023). Pengaruh Perawatan Paliatif Terhadap Kualitas Hidup Pasien Yang Menjalani Terapi Hemodialisa di Ruang Hemodialisa di RSU Royal Prima Medan. MAHESA: Malahayati Health Student Journal, 3(4), 900-912.
Nafisah, S., Ratnasari., dan Trikajanti, S. (2024). Penerapan Metode Family-Centered Care Terhadap Kualitas Hidup Pasien Hemodialisa. Jurnal Keperawatan, 16(1), 535-544.
Lolowang, N.L., Lumi, W., dan Rattoe, A. (2020). Kualitas Hidup Pasien Gagal Ginjal Kronis Dengan Terapi Hemodialisa. Jurnal Ilmiah Perawat Manado, 8(2), 21-32.
Sanusi, A. (2018). Metodelogi Penelitian Kuantitaf dan Kualitatif. Jakarta: Salemba Empat.
Siagian, E. (2020). Hubungan Pengetahuan Dan Sikap Tenaga Kesehatan Terhadap Kematian Tentang Keperawatan Paliatif. Chmk Nursing Scientific Journal, 4(3), 278–284
Suparman, B.D. (2019). Penerapan Palliative Care Pasien Chronic Kidney Disease (CKD) terhadap Kualitas Hidup Pasien Hemodialisa di Rumah Sakit Perkebunan Jember Klinik Jember. Skripsi. Universitas Muhammadiyah Jember.
Tannor, E. K. dkk. (2019). Quality of life among patients with moderate to advanced chronic kidney disease in Ghana - A single centre study. BMC Nephrology, 20(1), 1–10.